
Rosberg memang sempat membuat kejutan diawal balapan musim ini. Podium tiga berhasil dicapainya di balapan pembuka GP Australia, Maret lalu. Namun pasca itu, Rosberg gagal mengulangi kesuksesannya.
Meski sempat mendulang poin di beberapa seri, namun hasil delapan poin hingga seri ke-11 lalu, tentu bukan hasil yang memuaskan bagi seorang Rosberg. Tak ayal isu kepindahan pembalap Jerman ini pun mencuat. McLaren adalah nama yang sering dihubungkan dengan pembalap 23 tahun itu.
Namun hasil gemilang Heikki Kovalainen di balapan Hungaria lalu tentu semakin menipiskan peluangnya. Meski begitu, Rosberg ternyata tidak kecewa. Bahkan ia mengaku masih sangat betah berada di Williams.
"Podium di Australia lalu memang sangat bagus, namun itu bukan gambaran nyata," ujar Rosberg kepada GPWeek, Kamis (14/8/2008).
"Sejak awal musim, kami tidak mencapai tempat yang kami inginkan dan kami sudah tahu ini terjadi sejak di Malaysia lalu," ujar Rosberg.
Terkait dengan masa depannya di Williams, Rosberg mengaku tetap yakin dan akan memberikan yang terbaik bagi timnya. "Saya merasa sangat nyaman. Saya merasa baik-baik saja, saya juga telah bersama tim dalam waktu yang lama dan sangat dekat dengan semua orang, jadi sangat indah tentunya," beber Rosberg.
Mengomentari hasil yang dicapai dirinya dan tim Renault, Rosberg mengaku bahwa masalah utama yang dihadapinya adalah mobil tunggangannya. FW30 dianggap Rosberg masih perlu perbaikan untuk dapat bersaing di level atas Formula One (F1).
"Ini hanya masalah mobil kami kurang cepat," ujar Rosberg singkat.
Namun dibalik kelemahan yang dimiliki tim Williams, Rosberg juga masih menaruh keyakinan bahwa timnya akan semakin membaik dari tahun ke tahun. Bahkan pembalap kelahiran Wiesbaden itu sangat yakin musim depan Williams akan menjadi salah satu tim elit di F1.
Hingga seri ke-11 di Hungaria lalu, Rosberg hanya mampu bertengger di posisis 13 klasemen pembalap. Ia baru mengoleksi delapan poin dan tertinggal jauh dari sang pemuncak klasemen Lewis Hamilton.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar